Lomba Wako Cilik Kembali Digelar, Wako Hendri Septa: Ajang Tumbuhkan Kreativitas Anak

PADANG, -   Setelah sukses pada tahun lalu dengan Lomba Kreativitas Anak Sehari Menjadi Wali Kota Padang atau yang lebih dikenal dengan Wali Kota Padang Cilik (Wako Cilik). Kini program tersebut kembali dilanjutkan oleh Pemerintah Kota Padang.

Bertempat di Palanta Rumah Dinas Wali Kota Padang, Jalan Ahmad Yani Nomor 11 Padang, Rabu (3/8/2022), sebanyak 10 orang anak yang berhasil lolos seleksi dinilai dihadapan dewan juri. Dua dari 10 orang tersebut nantinya akan dinobatkan menjadi Wali Kota Padang Cilik.

Baca juga: UNP Raih Peringkat 3 Liga PTN Kategori Top 10 Persentase Pencapaian IKU 2022

Setelah dilakukan penilaian, dua orang dinyatakan sebagai sebagai pemenang, yakni Thayyibal Syafiq siswa SMP Perguruan Islam Ar Risalah dan Keisha Maisaroh siswi SMPN 13 Padang. Keduanya nanti akan menjadi Wali Kota Padang Cilik dan menemani Wali Kota Padang Hendri Septa pada peringatan HUT Kota Padang dan HUT RI ke-77.

Fasilitas dan pelayanan layaknya seorang Wali Kota Padang pun akan dicicipi dua orang pemenang lomba tersebut. Mereka pun akan merasakan bagaimana menunaikan tugas sebagai Wali Kota Padang dalam melayani masyarakat dan urusan pemerintahan. Terlebih Wali Kota Hendri Septa telah menyatakan bahwa ia siap mendampingi wali kota cilik tersebut selama seharian.

Baca juga: Diskusi Kompetensi: Revitalisasi Pendidikan dan Pelatihan Vokasi

Wali Kota Padang Hendra Septa mengatakan, kegiatan lomba kreativitas anak sehari menjadi Wali Kota Padang ini merupakan bagian dari upaya Pemerintah Kota Padang untuk menumbuhkan nilai-nilai positif pada anak sejak dini.

"Lewat lomba ini kami ingin menumbuhkan kreativitas anak, menggali ide-ide dan gagasan baru dari generasi milenial, serta memupuk mental kepemimpinan yang positif sejak dini dari seorang anak, sehingga kedepannya anak-anak dapat tumbuh dan berkembang sebagai cikal bakal pemimpin pada saatnya nanti, " ulas Wako Hendri Septa.

Baca juga: Rektor UNP Tinjau Pembangunan Gedung PSDKU Kota Sawahlunto

Lebih lanjut, Wako Hendri Septa bersyukur atas tingginya antusias para generasi muda di Kota Padang dalam mengikuti lomba Kreativitas Anak Sehari Menjadi Wali Kota Padang yang ia buat tersebut. Hal itu dibuktikan dengan tulisan-tulisan yang diterima para dewan juri mencapai ratusan karya tulis serta dukungan dari berbagai pihak.

"Kami juga menyampaikan apresiasi kepada segenap pihak yang telah mendukung dan mensponsorinya terlaksananya acara ini. Diantaranya, PT. Semen Indonesia, Grand Zurri Hotel Padang, Perumda Air Minum, Perumda PSM, Bank Nagari, Astra Internasional, Perumahan Taman Asri dan beberapa OPD dan Camat di Kota Padang, " ucap Wako Hendri Septa.

Baca juga: Mendikbudristek dan Menag Tegaskan Sekolah-Madrasah Tetap Ada di RUU Sisdiknas

Sementara itu Plt. Kepala DP3AP2KB Alfiadi mengatakan, Lomba Kreatifitas Anak Sehari Menjadi Wali Kota Padang sedikit berbeda dari tahun lalu. Pada tahun lalu lomba diikuti oleh siswa-siswi Sekolah Dasar (SD) sedangkan pada tahun ini diikuti oleh pelajar Sekolah Menengah Atas (SMP) sederajat.

"Sejak proses pendaftaran lomba ini dimulai ada ratusan karya tulis yang kita terima. Setelah kita lakukan penjaringan tahap demi tahap terpilih 10 finalis, yang saat ini kita lakukan penjurian untuk menentukan dua yang terbaik, " ucap Alfiadi.

Baca juga: Ferdiansyah Desak Kemendikbud Ristek Tak Paksakan Implementasi Kurikulum Merdeka

Alfiadi menambahkan, setelah terpilih nantinya, selain mendapatkan Tropi dan penghargaan dari Pemerintah Kota Padang, 10 orang anak ini akan dijadikan duta anak Kota Padang. Sementara bagi Wali Kota Padang Cilik terpilih, mereka akan diberikan hadiah berupa menginap Semalam di Hotel Grand Zurri Padang bersama keluarga.

Adapun 10 orang yang mengikuti Lomba Kreativitas Anak Menjadi Wali Kota Padang dan dinobatkan menjadi Duta Anak Kota Padang, yakni Thayyibal Syafiq (SMP Perguruan Islam Ar-risalah) dan Angelyta Almahara Yuni (SMPN 6 Padang) dinobatkan menjadi Duta Informasi, Faizah Adriansyah (MTSN 6 Padang) dan Keisha Maisaroni (SMPN 13 Padang) dinobatkan menjadi Duta Kesehatan.

Muhammad Fareza Putra (SMPN 27 Padang) dan Risyanda Febriani (SMPN 30 Padang) dinobatkan menjadi Duta Keluarga, Khayla Haura Abiyu (SMPN 25 Padang dan Tengku Azlan Ar Kautsar (SMPN 1 Padang) dinobatkan menjadi Duta Budaya, Mazaya Novahardisya (SMPN 31 Padang) dan Rahma Dini (SMPN 20 Padang) dinobatkan menjadi Duta Anti Kekerasan.

Adapun Dewan Juri adalah Wali Kota Padang Hendri Septa, Penggiat Literasi Yusrizal KW, Kepala Dinas Pertanahan Rudy Rinaldy, Asisten Pemerintahan dan Kesra Edi Hasymi, Tim Ahli Wali Kota Padang Muhammad Taufik, Manajer Yayasan Ruang Anak Dunia Wanda Leksmana, dan Mifta Sabrina dari Forum Anak Kota Padang. Turut hadir di kesempatan tersebut, Sekretaris Daerah Kota Padang Andree Algamar, Asisten Pemerintahan dan Kesra Edi Hasymi dan pimpinan OPD terkait di lingkungan Pemerintah Kota Padang.(**)